Add me on Google+
Add me on Facebook

Pengertian, Proses, Manfaat Dan Segala Tentang Kompos

Posted by Labels: at
Kompos adalah : Hasil penguraian ( dekomposisi ) tidak lengkap dari campuran bahan organik, oleh populasi mikroorganisme yang membentuk komponen unsur hara sehingga dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki sifat tanah.

Bahan Organik adalah : Bahan / Persenyawaan yang mudah terurai oleh mikroorganisme.
Contohnya : Sampah daun, sampah sisa makanan, kotoran, dll.
Kompos disebut juga sebagai pupuk organik ramah lingkungan dengan istilah BOKASHI       ( Bahan Organik Kaya Akan Sumber Hayati ).

  • PRINSIP PENGOMPOSAN
  adalah penurunan rasio C/N bahan organik sampah menjadi sama dengan rasio C/N tanah sehingga memungkinkan dapat diserap oleh tanaman.

Rasio C/N tanah adalah : Perbandingan antara kandungan karbon dan nitrogen.
Rasio C/N tanah adalah : 20 - 40

  • PROSES PENGOMPOSAN
yaitu dekomposisi bahan organik secara aerobik ( butuh oksigen ) oleh mikroorganisme aerob yang menghasilkan CO2, H2O, Humus, Unsur hara dan Energi ( Panas ).

Secara umum proses pengomposan dapat ditulis dengan reaksi berikut :

 
                                  Mikroba aerob
 
Bahan organik  ------------------ >  CO2 + H2O + Humus + Hara + Energi

 Artinya : Bahan Organik di proses atau diuraikan oleh mikroba aerob maka akan
                  menghasilkan karbon dioksida, air, hara dan energi.

Energi yang dihasilkan selama proses pengomposan digunakan untuk pertumbuhan reproduksi mikroorganisme, dan sisanya dilepaskan ke udara dalam benruk panas.

  • JENIS MIKROBA AEROB YANG BERPERAN 
Dalam proses pengomposan ada jenis-jenis mikroba aerob yang berperan
yaitu:

1. Jenis Mikroba Mesofilik

    Hidup pada temperatur 10 - 45 oC
    Berfungsi untuk memperkecil ukuran partikel bahan organik.

2. Jenis Mikroba Termofilik

    Hidup pada temperatur 45 - 65 oC
    Berfungsi untuk mengkonsumsi karbohidrat dan protein, sehingga bahan organik akan terurai.

  • FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENGOMPOSAN
  1. Ukuran bahan
  2. Kelembapan
  3. Temperatur
  4. pH
  5. Aerasi
  6. Porositas
  7. Kandungan bahan berbahaya
  8. Lama pengomposan
  9. Kandungan hara
  10. Rasio C/N
  11. Prosedur yang digunakan
  12. Aktivator yang digunakan                                                                                                                                                          
  •  Manfaat Pupuk Kompos
  1. Dalam pengerjaannya sederhana dan mudah dilakukan
  2. Tidak membutuhkan areal yang luas
  3. Menghasilkan pupuk yang ramah lingkungan
  4. Mempunyai nilai ekonomis
  5. Meningkatkan kualitas hasil panen
  6. Meningkatkan kesuburan tanah
  7. dll




 

1 comment:

  1. Haloo...
    absen dulu yaa?

    visit me http://downloadgamesku.blogspot.com/

    ReplyDelete
Terimakasih atas komentarnya

Back to Top